Kalurahan Sampang

Luweng Sampang tetap menjadi prioritas pembangunan di Tahun 2019, hal ini direncanakan dalam Musyawarah rencana Pembangunan Desa Sampang pada Senin, 24 September 2019 di Balai Desa kemarin.Musrenbangdes ini menghadirkan seluruh Lembaga Desa yang terdiri dari BPD, RT, RW, PKK, Karang Taruna, LPMD, selain itu juga mengadirkan beberapa Tokoh Masyrakat, Tokoh Pendidikan, Kesehatan dan Tokoh Agama dan tak lupa juga menghadirkan Difable karena Desa Sampang merupakan Desa Inklusi.

Acara ini dibuka oleh Penjabat Kepala Desa Sampang Sarjono dan mendapat pendampingan dari Kecamatan Gedangsari yang diwakili oleh Baryono Buang Santoso yang menjabat sebagai Sekretaris Kecamatan Gedangsari. Selain itu juga mendapat pendampingan dari Pendamping Desa Kecamatan Gedangsari Juniarto dan Susilo.

OUTPUT Musrenbangdes ada 2 point , Menetapkan RKPDES 2019 dan akan dijabarkan menjadi APBDes 2019, Menetapkan kegiatan yang akan dilaksanakan di tahun 2019 sekaligus merancang rencana untuk 2020. RKPDes di tahun 2019 masing tetap melakukan Padat Karya Tunai Desa yang merupakan Program prioritas dari 3 Menteri dengan 30 % harus merupakan HOK.

Selain Program PKTD,Program Inovasi Desa juga menjadi Program Primadona yang harus dilaksanakan. PID direncanakan menganggarkan 5 Juta yang merupakan hasil kesepakatan dari Desa dan dari TIM akan ada sosialisasi di bulan Oktober untuk memromosikan potensi Desa.Potensi yang besar harus di gali secara maksimal , tidak harus yang sulit, cukup sederhana saja yang penting merupakan inovasi dari desa. Selain Program tersebut diatas di tahun depan nanti Pemerintah Desa Sampang juga akan mengadakan PTSL ( Program Pendaftaran tanah Sistematik Lengkap) atau yang sering dikenal dengan Prona untuk Tanah di Wilayah desa Sampang yang belum bersertifikat.

Pada tahun 2019 nanti akan ada lomba desa dan desa Sampang merupakan Desa yang mewakili Kecamatan Gedangsari maju dalam Lomba Desa, sehingga minta partisipasi dan dukungan dari Masyarakt untuk mensukseskan lomba desa nantinya.

Pembangunan Talud perbatasan di sepanjang jalan perbatasan juga merupakan hal penting yang direncanakan,Penerangan Lampu Jalan dan Pembangunan sarana Air Bersih. Untuk kerusakan jalan yang diakibatkan oleh bencana Tanah Longsor di Padukuhan Mongkrong dan Sidomulyo juga telah masuk dalam rencana pembangunan tahun depan.